Resensi, Sistematika Resensi, Contoh Resensi


Sistematika resensi atau sistematika penulisan resensi hampir sama dengan penulisan laporan buku, yakni pendahuluan, isi, komentar, simpulan, dan penilaian,

a.    Pendahuluan resensi

Pada bab ini penulis memberikan gambaran tentang identitas buku yang dibaca, seperti judul, penulis atau penerjemah, tahun terbit, nama penerbit, dan jumlah halaman. Selain itu, penulis menjelaskan alasan pemilihan buku tersebut.

Contoh:
1)    Judul

2)    Judul Asli
3)    Penerjemah

4)    Tahun terbit

5)    Penerbit

6)    Jumlah halaman
Valentino Rossi (Andai Aku Tak pernah mencobanya) The Autobiography of Valentino Rossi: What if I had never tried it Doni Suseno Februari 2006 UFUK PRESS, Jakarta 302

Penulis memilih buku tersebut, karena sangat digemari oleh anak muda terutama penggemar otomotif. Selain itu, buku tersebut yang mengungkap rahasia perpindahan Valentino Rossi dari tim Honda ke tim Yamaha yang selama ini tidak terungkap oleh media massa. Dikutip dengan perubahan dari harian umum Pikiran Rakyat tgl. 29 Mei 2006, him. 27.

b.    Isi resensi

Pada bab ini penulis mengemukakan isi buku yang dibacanya sebagai bukti pemahaman atau ringkasan penulis terhadap buku tersebut.
Kemenangan demi kemenangan yang telah diraih Rossi bersama Honda membuat mereka yang berkecimpung dalam tim Honda mulai beranggapan bahwa yang menentukan sebuah kemenangan adalah mesin motor, bukan pembalapnya. Mereka membandingkan dengan Yamaha, salah satu pesaingnya yang tidak pernah memenangkan satu balapan pun karena mesin motomya memang kalah cepat dari Honda.

c. Komentar resensi

Pada bagian ini, penulis memberikan komentar untuk mendemonstrasikan kemampuan penulis dalam menganalisis, menarik inferensi, dan menilai sumber yang dibacanya.

Contoh:
Anggapan yang menentukan sebuah kemenangan adalah mesin motor, bukan pembalapnya, tidak bisa diterima. Karena manusialah faktor terpenting dibandingkan mesin sehebat apapun. Sebab, bagaimanapun, pembalaplah bagian utama dalam memaksimalkan kinerja motor. Buktinya sejarah mencatat, pada bulan April 2004 di sirkuit Welkom, Afrika Selatan, Rossi membuktikan hal yang dikira banyak orang mustahil, ia menjadi juara bersama tim Yamaha menentukan sebuah kemenangan adalah mesin motor, bukan pembalapnya, tidak bisa diterima. Karena manusialah faktor terpenting dibandingkan mesin sehebat apapun. Sebab, bagaimanapun, pembalaplah bagian utama dalam memaksimalkan kinerja motor.

Berdasarkan isi, bahasa yang digunakan, teknik yang dipakai, dan tujuan penulisannya. Maka buku ini sangat baik di baca oleh para anak muda terutama pencinta otomotif. Itulah tadi ulasan mengenai resensi, contoh resensi dan cara penulisan resensi.